Minggu, 04 Agustus 2013

Belajar yang Sesungguhnya


priseli, della, monica, ludmilla, cindy a., tiffany
Secara harafiah belajar adalah berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu (KBBI). Namun seiring berjalannya waktu, muncul beberapa pertanyaan:

"Apa definisi belajar yang Anda ketahui saat ini?"

"Kepandaian atau ilmu apakah hanya sebatas memiliki pengetahuan?"

"Kepandaian atau ilmu apakah hanya sebatas pembelajaran formal di sekolah?

"Kepandaian atau ilmu apakah hanya diperoleh dari bapak ibu guru di sekolah?"

Rasanya kepandaian atau ilmu bisa diperoleh di mana saja kita berada. Orang di sekitar kita, lingkungan merekalah fasilitas atau media untuk memperoleh kepandaian dan ilmu, hanya saja peran dari masing-masing berbeda.

Alahkah berbahagia apabila mendapatkan lokasi yang sangat tepat dan membantu kita untuk benar-benar mendapatkan kepandaian atau ilmu tersebut. Orang di sekitar kita, lokasi, lingkungan sangatlah perlu. Maka dari itu Apa yang terjadi pada detik ini berpengaruh sangat besar pada detik-detik selanjutnya (Ag. Suprimanto). Apa yang kita alami saat ini dari orang dekat kita dan lingkungan sekitar menentukan diri kita selanjutnya.

Namun, semua itu tidak bisa kita pilih. Kita tidak bisa memilih tempat yang sangat ideal bagi kita. Selalu ada permasalahan di tempat tersebut. Apakah itu mengganggu proses kita?? Saya rasa jawabannya TIDAK! Sebab di situlah kita bisa belajar lebih baik. Norman VIncent Peale pernah berkata "Apapun fakta yang ada di depan kita tidak lebih penting dari sikap kita dalam menghadapinya, karena itulah yang menentukan keberhasilan atau kegagalan kita".

0 komentar:

Posting Komentar

 

Pengunjung Ke :

Follower

Mengenai Penulis